Wednesday, November 28, 2012

Kelebihan dan Kekurangan Windows 8


Pada Jumat (26/10/2012) Microsoft resmi merilis sistem operasi terbarunya, Windows 8. Pengembang aplikasi (developer) menyambut hangat kedatangannya, yang diyakini membawa angin segar dalam hal pengembangan maupun bisnis. Kelebihan dan kekurangan apa saja yang ada di Windows 8?
Microsoft kini membuka toko aplikasi online di Windows 8, yang diberi nama Windows Store. Dengan adanya toko aplikasi online ini, para pengguna diharapkan tertib mengunduh aplikasi dari Windows Store. Ini memudahkan developer dalam mengontrol aplikasi mereka.
Yusak Setiawan dari TigaBelas Technology mengatakan, Windows Store membuka peluang bagi developer Indonesia untuk menembus pasar global. Microsoft telah membuka pendaftaran akun Windows Store sejak Agustus 2012 . Agar sebuah aplikasi masuk ke Windows Store, dibutuhkan penilaian yang cukup ketat. "Ketat memang. Lebih ketat dibandingkan Android. Tapi kalau dibandingkan dengan iOS, masih lebih ketat iOS," kata Yusak.
Agar sebuah aplikasi bisa masuk ke Windows Store, pihak pengontrol dari Microsoft memeriksa terlebih dahulu konten dan kerapihan tampilan antarmuka penggunanya (User Interface/UI). Waktu yang diperlukan untuk pemeriksaan itu kurang lebih sepekan. Jika UI sebuah aplikasi menyimpang dari ketentuan, bisa jadi tidak lolos.
Selain kategori game, aplikasi yang ingin masuk ke Windows Store, diharuskan mengusung tampilan Windows 8-style UI, mengacu pada desain kotak-kotak seperti bentuk lantai. Tampilan ini sebelumnya akrab disebut Metro Style. Namun, sejak Agustus lalu, Microsoft mengubah nama Metro Style menjadi Windows 8-style UI. Selain itu, developer juga bisa memanfaatkan fitur Live Tile untuk menyajikan konten terkini dan Charm Bar agar aplikasi terkesan lebih hidup dan interaktif. 
Windows 8 kini tidak hanya berjalan di PC, tapi juga di tablet yang menggunakan prosesor berarsitektur x86 dan ARM. Keberadaan komputer kategori baru convertible, juga membuka peluang bisnis baru bagi developer. Convertible adalah komputer yang bisa difungsikan sebagai tablet ataupun PC. Beberapa produsen komputer membuat komputer yang bisa digeser. Jika dibuka atau digeser ke atas, ia akan berwujud seperti notebook. Tapi jika ditutup atau digeser ke bawah, ia nampak seperti tablet. Ada pula produsen yang membuat tablet, namun disertai dengan dock papan ketik (keyboard).
Vice President Navcore Nextology Farid Zulkarnain berpendapat, komputer convertible menjawab permasalahan pengguna tablet yang selama ini kurang nyaman bekerja dengan sentuhan jari. "Bagaimanapun, banyak orang yang lebih nyaman bekerja dengan keyboard, touchpad, ataupun mouse," kata Farid saat dijumpai KompasTekno beberapa waktu lalu.
Di sinilah tantangan baru bagi developer, bagaimana membuat aplikasi untuk dua modus bentuk fisik, sehingga aplikasi tersebut nyaman digunakan saat convertible difungsikan sebagai tablet maupun PC.

Kelebihan :
  1. Dioptimalisasikan untuk layar sentuh: Windows 8, interfacenya yang dijuluki sebagai Metro benar-benar dioptimalkan untuk sentuhan dengan wujud ala interface Windows Phone.
  2. Mendukung chip ARM: Windows 8 mendukung perangkat yang memakai infrastruktur chip ARM. Hal ini diharapkan memperluas jangkauan Windows 8 di arena tablet, mengingat kebanyakan tablet yang beredar saat ini memakai chip ARM.
  3. Waktu boot yang singkat: Boot Windows 8 dalam demonya hanya berlangsung dalam 8 detik. Sebuah waktu yang jauh lebih singkat dibanding booting di Windows versi sebelumnya.
  4. Windows 8 tidak membutuhkan upgrade PC: Microsoft menyatakan komputer yang bisa menjalankan Windows 7 dapat pula menjalankan Windows 8 sehingga user tak perlu upgrade PC. Menurut Microsoft, prosesor Intel Atom dan RAM 1 GB sudah cukup untuk menjalankan OS ini.
  5. Toko aplikasi Windows Store: Windows 8 akan memiliki toko aplikasi sendiri yang dinamakan Windows Store. Windows Store menyediakan berbagai aplikasi yang dioptimalkan untuk Windows 8.
  6. Mendukung NFC (Near Field Communications): Windows 8 akan mendukung NFC, sebuah teknologi yang kegunaanya antara lain untuk transaksi keuangan digital. Tablet yang memakai Windows 8 pun kemungkinan besar akan otomatis menyertakan fitur ini.
Kekurangan:
  1. Tumpang tindih Metro UI dan Aero UI: Developer menemukan adanya pergantian secara terus-menerus yang terjadi antara tile-based Metro UI dan glassy Aero UI. Hal tersebut dinilai tidak masuk akal dan sangat membingungkan. Berpindah dari aplikasi Metro dan aplikasi desktop sangat sulit dilakukan. 
  2. Tidak ada opsi untuk mengubah tiles menjadi icons: Ukuran tiles terkecil, tampilannya masih terlalu besar. Saat nantinya kita menginstall banyak aplikasi maka screen Metro akan terlihat semrawut.
  3. Sulit berpindah antar screen: Tidak adanya fungsi Alt-Tab seperti saat bekerja dengan desktop dan keyboard untuk berganti dari satu app ke app yang lain mungkin merupakan hal yang sangat sulit. Sebagai gantinya, di Windows 8 Metro UI kita tidak bisa menggunakan pointer atau finder untuk meletakkan screen di sisi kiri dan melakukan drag. Kedengarannya sangat sepele, tapi masalah akan muncul saat kita bekerja dengan banyak aplikasi. Tidak ada cara cepat dan mudah untuk berganti antar aplikasi. Jika menggerakkan mouse ke arah kiri maka sebuah icon akan pops up. Dan jika tidak tepat maka kita harus klik beberapa kali atau mencoba lagi. 
  4. Metro multitasking: Jika sobat menggunakan aplikasi Metro (untuk tablet) di Windows 8, screen akan menampilkan dua aplikasi secara berjajar. Untuk pemula hal itu tidak akan menjadi masalah besar. Namun bagi advanced user, kemampuan Metro dengan multitasking hanya untuk dua aplikasi merupakan kelemahan yang fatal. 
  5. Metro: Metro memang bisa bekerja baik di tablet tapi UI tersebut sangat tidak kompatibel jika digunakan pada desktop. Sulit dilakukan untuk sobat yang menggunakan Notebook. Sehingga secara default Windows 8 tidak mungkin bisa melakukan booting ke Metro UI. Dengan kata lain Microsoft perlu memberikan kill-switch untuk mematikan Metro UI.
  6. konten Flash di Tablet PC: Ternyata Microsoft memang sengaja membuat Windows 8 ini tidak bisa mendukung konten Flash di Tablet PC. Alasan Microsoft melakukan hal ini adalah untuk menghemat baterai Tablet. Selain itu juga dapat melindungi privasi Tablet kita dan meningkatkan keamanan. Hal ini dikarenakan pada beberapa aplikasi dan perangkat elektronik lainnya, penggunaan konten Flash justru menyebabkan data rusak atau crash.

Sumber:
http://ilmuko.blogspot.com/2012/06/kelebihan-dan-kelemahan-windows-8.html

No response to “Kelebihan dan Kekurangan Windows 8 ”

Leave a Reply